Prodi : Pendidikan
Matematika
Mata
Kuliah : Dasar – dasar dan
Proses Pembelajaran Matematika
Dosen
Pengasuh : Prof. Zulkardi /
Meryansumayeka,S.Pd, M.Sc.
PROBLEM
SOLVING
Definisi Problem solving
Penggunakan pengetahuan serta
keterampilan yang sudah dimiliki untuk diterapkan
pada pemecahan masalah yang bersifat tidak rutin yaitu masalah dari soal- soal
mengenai aplikasi/ prosedur matematika
yang sama atau mirip dengan hal yang baru dipelajari
dengan dsertai alas an atau argumrntasi dalam penyelesaian masalah tersebut.
Tujuan
Tujuan utama
dari setiap program pemecahan masalah adalah untuk meningkatkan kinerja siswa
dalam memecahkan masalah dengan benar. Tujuan khusus dari pemecahan masalah
dalam Matematika adalah:
1.
Meningkatkan kesediaan murid
'untuk mencoba memperbaiki masalah dan ketekunan
mereka ketika
memecahkan masalah.
2. Meningkatkan
murid konsep diri berkenaan dengan kemampuan untuk memecahkan
masalah.
3. Membuat siswa menyadari strategi pemecahan masalah.
4. Membuat murid menyadari nilai mendekati masalah secara
sistematis.
5. Membuat siswa sadar bahwa banyak masalah dapat diselesaikan dalam
lebih dari satu
cara.
6. Meningkatkan kemampuan murid untuk memilih strategi solusi yang
tepat.
7. Meningkatkan kemampuan siswa untuk menerapkan strategi solusi
akurat.
8. Meningkatkan kemampuan murid untuk mendapatkan jawaban yang lebih
tepat untuk
masalah
Fase-fase pemecahan masalah seperti berikut :
1.
Mengerti
masalah
·
menyatakan
masalah dalam kata-kata sendiri
·
menentukan
apa yang diketahui, dan apa yang ditanyakan
·
menentukan
informasi apa yang diperlukan
2.
Membuat
rencana
·
gambar
·
menyelidiki
pola
·
mengorganisasi
data dalam daftar, tabel, dan melihat pola
·
menyederhanakan
masalah dan melihat pola
·
mengaitkan
masalah dengan masalah-masalah yang telah dikenal
·
bekerja
kebelakang
·
menggunakan
penalaran logika
·
terka
dan cek
3.
Melaksanakan
rencana
·
apakah
rencana dapat dikerjakan atau tidak ?
4.
Memeriksa kembali
·
memeriksa
hasil
·
memeriksa
alasan,
·
menyelidiki
cara lain
·
menginterpretasi
ulang masalah
·
menginterpretasi
hasil
PEMECAHAN MASALAH STRATEGI
1. Membuat table
2. Buatlah daftar terorganisir
3. Carilah pola
4. Tebak dan memeriksa
5. Buatlah gambar atau grafik
6. Bekerja mundur
7. Memecahkan masalah sederhana
Daftar strategi pemecahan masalah di
atas adalah dengan tidak berarti lengkap. Anda mungkin ingin membaca tentang
beberapa strategi lain seperti
(I)
Membaca dan menyatakan kembali masalah.
(II)
Brainstorming
(III)
Melihat dengan cara lain
(IV)
Membuat model
(V)
Mengidentifikasi kasus
Catatan: strategi yang berbeda dapat
digunakan untuk memecahkan masalah yang sama.
Contoh
Problem
Solving
Katak berada didalam sumur 10-meter
dengan baik. Setiap hari dia memanjat 3 meter. Setiap malam dia
meluncur turun 1 meter. Pada hari keberapa ia
akan mencapai puncak sumur dan melarikan diri?
Jawab
:
Pada hari pertama katak akan naik
sebanyak 3 meter dan malam harinya turun 1 meter jadi katak berada pada posisi
2 meter.
Pada hari ke-dua dari posisi 2
meter katak naik lagi 3 meter sehingga berada pada posisi 5 meter, namun pada
malam hari katak turun 1 meter sehingga posisi dia berada pada ketinggian 4
meter.
Pada hari ke-tiga dari posisi 4
meter katak naik lagi 3 meter sehingga berada pada ketinggian 7 meter, dan pada
malam harinya ia turun 1 meter jadi dia berada pada ketinggian 6 meter.
Pada hari ke-empat dari ketinggian
6 meter katak berusaha naik lagi 3 meter namun pada malam harinya dia turun 1
meter sehingga ia berada posisi 8 meter.
Pada hari ke-lima Dari posisi 8
meter katak naik 3 meter maka ia berada pada ketinggian 11 meter.
Jadi
katak mencapai puncaknya pada hari ke-lima.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar